Diposting Pada: Senin, 07 Februari 2022
MGMP MTK Madrasah se-Kabupaten Kerinci, Ini yang Harus Dilakukan Guru MTK agar Siswa Tak Bosan
MTs N 5 Kerinci – Bertempat di gedung serbaguna MTs N 5 Kerinci pada Sabtu (05/02), kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) MTK madrasah tingkat tsanawiyah se-Kabupaten Kerinci dimulai pada pukul 09.30 – 13.30 WIB. Kegiatan yang dibuka langsung oleh Ketua Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kerinci ini dihadiri oleh 22 guru MTs negeri dan swasta se-Kebupaten Kerinci.
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) MTK di bawah lingkup Kementerian Agama Kabupaten Kerinci merupakan wadah sosialisasi dan perkumpulan bagi para guru mata pelajaran. Kegiatan ini diadakan bulanan sebagai sarana saling berkomunikasi, belajar, bertukar pikiran dan pengalaman dalam rangka meningkatkan kinerja dan kualitas guru.
“MGMP MTK tingkat madrasah tsanawiyah ini terbentuk karena di Kabupaten Kerinci ada guru yang menjadi fasilitator daerah (fadsda) MGMP MTK di tingkat provinsi, yakni Rifnaini S, M.Pd. Dengan terbentuknya MGMP tingkat provinsi, Rifnaini pun berinisiatif untuk mendirikan MGMP tingkat kabupaten hingga akhirnya terbentuklah perkumpulan MGMP ini yang diketuai langsung oleh Asmuri, perwakilan guru MTK dari MTs N 1 Kerinci,” kata Habibah, S.T., S.Pd, selaku wakil sekretaris MGMP MTK.
Drs. Adri Lasmito, M.Pd. selaku Ketua Pokjawas dalam arahannya memberikan motivasi kepada para guru agar semangat dalam mengajar. Guru hendaknya membekali diri sebelum memotivasi siswa di kelas serta mengajar dengan metode yang mengikuti perkembangan zaman. Dengan adanya MGMP ini, nantinya Ketua Pokjawas akan melakukan evaluasi dengan menagih nilai MTK UN dalam dua tahun ke depan.
Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kerinci, H. Pahrizal, S.Ag., M.M., mengatakan bahwa dirinya sangat mendukung adanya program MGMP ini sebagai upaya peningkatan mutu madrasah. Ke depan, Pahrizal berharap agar siswa madrasah unggul dalam mata pelajaran sains sesuai dengan kelayakan posisi madrasah dengan akreditasi A. Selain itu, para guru perlu meng-upgrade ilmu dan menyesuaikan pembelajaran dengan perkembangan zaman, dengan mencari kiat-kiat dan strategi agar siswa tak jenuh bergelut dengan angka-angka di kelas.
Setelah Ketua Pokjawas dan Kepala Kemenag Kerinci memberikan pengarahan, kegiatan inti MGMP MTK pun dimulai. Rifnaini S, M.Pd., selaku guru MTK dari MTs N 1 Kerinci sekaligus fasilitator daerah MGMP tingkat provinsi menjadi koordinator musyawarah guru. Dalam hal ini, para peserta, guru-guru MTK, dibagi menjadi lima kelompok untuk membahas materi kelas IX “Kekongruenan dan Kesebangunan”. Setelah itu, masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerja dan akan dibahas juga oleh kelompok lainnya.
Nesya Pusvita, selaku Guru MTK MTs N 5 Kerinci merasa senang kegiatan MGMP kali ini diadakan di madrasahnya. Untuk selanjutnya, pertemuan bulanan MGMP MTK madrasah tsanawiyah akan diadakan di MTs N 1 Kerinci. (RFH)